Dinas Pengairan : Aliran Lancar Berkat Peran Korsda

$rows[judul]
Keterangan Gambar : Istimewa

BANYUWANGI - Dalam upaya meningkatkan ketersediaan air bagi sektor pertanian, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Banyuwangi telah mengambil langkah strategis dengan melakukan pembersihan gorong-gorong yang tersumbat sampah melalui peran Koordinator Sumber Daya Air (Korsda).

Upaya pembersihan saluran air dan gorong-gorong tersebut dilakukan oleh Korsda di berbagai wilayah Kabupaten Banyuwangi.

Riza Al Fahroby, Sekretaris DPU Pengairan Banyuwangi, mengungkapkan bahwa penumpukan sampah di gorong-gorong seringkali menjadi penyebab banjir dan menghambat aliran air menuju lahan pertanian.


Baca Juga : Dinas Pengairan Menjaga Kelancaran Saluran Irigasi Lewat Pembersihan Rutin

"Penyumbatan tersebut menjadi permasalahan yang perlu ditangani oleh Korsda di wilayah tugasnya, sehingga petugas rutin melakukan pembersihan sampah di setiap Korsda wilayah," jelas Riza.

Riza menambahkan bahwa pembersihan gorong-gorong ini dilakukan untuk menjaga kelancaran sistem irigasi dan memastikan aliran air tetap lancar.

"Pembersihan saluran air merupakan bagian integral dari upaya DPU Pengairan Banyuwangi dalam menjaga jaringan irigasi agar petani dapat melakukan penanaman tanaman tanpa mengalami kekurangan pasokan air," ungkapnya.

Setiap kali terjadi hujan, petugas DPU Pengairan Banyuwangi melalui Korsda secara aktif berupaya membersihkan sampah yang menghambat aliran air. Tindakan ini diambil sebagai langkah preventif untuk mengurangi risiko meluapnya sungai dan mencegah terjadinya banjir.

Dalam konteks ini, peran Korsda sangat penting karena mereka bekerja secara terkoordinasi dengan DPU Pengairan Banyuwangi untuk memastikan kondisi saluran irigasi tetap optimal. Selain itu, Korsda juga berperan dalam mengidentifikasi dan mengatasi permasalahan seputar sumber daya air di wilayah tugasnya.

Dengan optimalisasi peran Korsda, diharapkan pengairan di Banyuwangi dapat ditingkatkan secara signifikan. Langkah-langkah ini tidak hanya akan meningkatkan produktivitas sektor pertanian, tetapi juga mengurangi risiko banjir yang dapat merugikan masyarakat setempat.

Pemerintah daerah Banyuwangi berkomitmen untuk terus mendukung upaya-upaya seperti ini guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya petani, serta menjaga keberlanjutan pembangunan pertanian di daerah ini.